Masjid Al -Muslikh Buper terbengkalai Tidak Terawat. Semenjak Vandemi.
SUKABUMI, beritaekspos.com -
Masjid AL-MUSLIKH Yang Berlokasi di Bumi Perkemahan ( Buper)Joglo Cikundul semenjak Vandemi sampai sekarang, ditinggalkan mustami karena yang sholat di masjid al-Muslikh Tersebut kebanyakan anggota Pramuka,kegiatan Pramuka terhenti, masjid tidak terurus dan jadi terbengkalai,Senin,(27/9/2011)
Masjid Al -Muslikhi sudah lama terbengkalai penuh dengan rumput,bahkan di sarangi ular berbisa. Madjid Al- Muslikh tersebut bersebelahan dengan kantor Agrobisnis Dinas Pertanian perternakan Kota Sukabumi.
Ayi Suryadi salah satu Pimpinan padepokan anak yatim pancaroba, Cijangkar mengatakan,Kita melihat Mesjid Al- Muslikh di sosmed, melihat suasana mesjid ini terbengkalai dan kotor,kita ingat hadis Rasul, dan yang jalankan oleh Rasul jelas itu "Anna dho fatu minal iman "maka nya kita tergerak anak-anak yatim kita untuk membersikan nya Masjid al-Muslikh ini, ungkapnya.
Apalagi kalau nanti masjid al-Muslikh sudah di bersihkan kami mohon kepada Pemerintah Daerah agar bisa, merawatnya, Listrik yang sekarang mati disambungkan kembali, air juga tidak ada akibat mesin nya rusak,karena kalau solat kan butuh air buat wudhu , dan memerlukan air dan hari juga untu sholat membawa air galon,jelasnya.
Kita merasa miris melihat tempat ibadah sampai terbengkalai gini , mudah-mudahan setelah kita dan anak yatim membersihkan Mesjid insyaallah ,kita akan ramaikan kembali mesjid ini, dan kita urus.
"Harapan saya ke depan nya ,kalau Masjid ini bersih apalagi ada yang ngurus, dan kalau masih terbengkalai lagi kita akan terus tiap bulan datang ke sini lagi .ungkapnya.
Fauzi Akbar andalan Humas dan protokol Kwarcab Pramuka Kota Sukabumi menerangkan,Pertama-tama saya ucapkan terima kasih kepada rekan-rekan komunitas dari Padepokan Pancaroba anak yatim ,yang sudah tergerak untuk membantu membersihkan Masjid al-Muslikh.
"Kami dari kepengurusan bumi perkemahan Cikundul juga mengklarifikasi ,pertama memang ini sudah tidak di gunakan semenjak pandemi covid berlangsung ,karena memang keberlangsungan fasilitas bumi perkemahan ini, tergantung kepada siswa -siswi yang akan melaksanakan perkemahan di sini ,tapi karena pandemi berlanngsung kurang lebih 2. tahun itu memang kami sama sekali tidak ada kegiatan,"bebernya.
Lanjut Fauzi Akbar sebetulnya kami sudah ,memandatkan kepada warga yang ada di sekitar sini untuk menjaga dan mengelola nya,karena warga juga banyak terfasilitasi oleh bumi perkemahan ini,terutama di fasilitas air yang memang kami salurkan kepada warga tapi memang mungkin warga di sini kurang responsifnya begitu baik jadi terjadi seperti ini,"imbuhnya.
sekali lagi bukan terbengkalai ,tapi memang kepengurusan kami juga sudah selesai di aturan itu memang harus segera di selesaikan dan segera musyawarah,jadi ini bukan terbengkalai tapi ini memang kekosongan kepengurusan untuk mengelola Masjid al-Muslikh.jadi ke depan nya ini menjadi catatan kami , untuk menyelesaikan ini secara keorganisasian.
Kami juga mengucapkan terimakasih,ke rekan -rekan komunitas yang bergerak di sini,terunsur ke Padepokan Pancaroba anak yatim-piatu, dari, SKPD Dinas olahraga dan pariwisata,dan ada dari stap Kelurahan Cikundul.
Tentunya fasititas ini bukan sepenuhnya milik Pramuka ,tapi ini kan milik pemerintah daerah ini kan aset nya aset Pemda ,yang memang di mandatkan kepada gerakan Pramuka kota Sukabumi,jadi kita coba evaluasi nanti menjadi catatan untuk kita.
"Sekali lagi kami ucapkan,Terimakasih pada rekan -rekan yang sudah berperan aktif,jangan di anggap ini fasilitas Pramuka tapi ini fasilitas umum yang memang harus kita jaga da bisa merawatnya, apalagi kita sebagai umat muslim yang mencintai rumah dan mesjidnya,"tandasnya. (Ronald A).
