Breaking News

SMP Negeri 10 Kota Sukabumi Gelar Pelepasan Kelas IX Secara Sederhana namun Penuh Makna








SUKABUMI, beritaekspos.com - SMP Negeri 10 Kota Sukabumi menggelar acara pelepasan siswa kelas IX tahun ajaran 2024–2025 dengan penuh khidmat dan nuansa kebersamaan, Senin (27/5). Sebanyak 271 siswa yang akan lulus tahun ini mengikuti kegiatan pelepasan yang diselenggarakan secara sederhana di lingkungan sekolah, sesuai dengan arahan Gubernur Jawa Barat agar perpisahan tidak membebani orang tua siswa, Rabu 28 Mei di halaman sekolah.

Meskipun pengumuman kelulusan secara resmi baru akan disampaikan pada 2 Juni 2025, sekolah tetap mengadakan acara pelepasan sebagai bentuk apresiasi terhadap perjuangan para siswa selama tiga tahun menempuh pendidikan.

Kepala SMP Negeri 10 Kota Sukabumi, Nunung Nurjanah, menyampaikan bahwa kegiatan ini dirancang dengan konsep sederhana namun tetap bermakna.

 "Alhamdulillah, perpisahan bisa dilaksanakan di sekolah dengan sederhana, tetap khidmat dan penuh makna," ujarnya.

Berbagai penampilan ditampilkan oleh siswa dalam kegiatan tersebut, mulai dari seni tari tradisional, atraksi paskibra, hingga pencak silat. Tidak ketinggalan, penampilan spesial dari para guru juga turut menyemarakkan suasana, membangun kedekatan emosional antara pendidik dan peserta didik.

"Kami berharap seluruh siswa dapat melanjutkan ke jenjang pendidikan berikutnya sesuai dengan cita-citanya, baik ke SMA, SMK, MA, melalui jalur prestasi, afirmasi, maupun domisili. Insya Allah semuanya bisa meraih tempat terbaik," lanjut Nunung.

Momen perpisahan ini menjadi saat penuh haru dan kebanggaan bagi para guru. Setelah tiga tahun mendampingi proses belajar siswa dengan segala dinamika, keberhasilan mereka dalam menyelesaikan pendidikan adalah buah dari kerja keras dan kebersamaan.

Sebagai pesan penutup, Kepala Sekolah berpesan agar para siswa tetap menjaga semangat belajar, fokus pada impian, dan menjaga akhlak mulia. Ia mengutip pesan Gubernur Jawa Barat agar siswa menjadi pribadi yang “cageur, bageur, bener, pinter, tur singer, jeung parigeul”, yang artinya sehat, baik hati, benar, cerdas, terampil, dan bijak dalam bertindak.

Acara perpisahan ini menjadi bukti bahwa kebersamaan dan penghargaan terhadap proses pendidikan tidak harus selalu dirayakan dengan kemewahan, namun cukup dengan kehangatan dan ketulusan.


Penulis:Nald
BACA JUGA BERITA LAINNYA