GRAS dan Laznas Nurul Hayat Medan Berkolaborasi dengan 13 Komunitas Dalam Penyaluran Sedekah Daging Qurban di Pelosok Desa Kecamatan Labuhan Deli
LABUHAN DELI, BERITAEKSPOS.COM -
Idul Adha bukan sekadar perayaan, tapi momentum suci untuk berbagi dan mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui ibadah Qurban. Di bulan penuh berkah ini, Perhimpunan Penjelajah Alam Bencana dan Konservasi Generasi Rimba Alam Semesta (GRAS) berpartisipasi dalam kolaborasi sedekah daging qurban yang diadakan oleh Lembaga Amil Zakat Nurul Hayat Medan bersama dengan berbagai komunitas di wilayah Provinsi Sumatera Utara.
Kegiatan ini berlangsung di Desa Paluh Kurau dan Desa Kuala Besar Kecamatan Labuhan Deli Kabupaten Deli Serdang Provinsi Sumatera Utara pada Sabtu (7/6/2025).
Dalam kegiatan yang bertajuk “Sedekah Daging Di Hari Qurban” tim berhasil mengumpulkan amanah dari puluhan orang para dermawan dengan total terkumpul sebanyak 3 ekor kambing untuk disembelih. Dari 3 ekor kambing, tim mendapatkan sebanyak 200 paket daging kurban kepada 200 Kepala Keluarga (KK) yang siap untuk didistribusikan ke 2 titik lokasi dengan masing-masing titik mendapatkan 100 paket daging berisi daging kambing, tulangan, dan hati dengan berat per kantong rata-rata kurang lebih 1 kg.
Perwakilan Kolaborator Kegiatan Maizul Husna Tanjung yang juga perwakilan dari Laznas Nurul Hayat Medan menjelaskan, program sedekah daging merupakan kegiatan yang ditujukan untuk membangun dan memperkuat kolaborasi di antara berbagai komunitas di provinsi Sumatera Utara dalam menguatkan hubungan silaturahmi di antara komunitas dengan masyarakat.
Sebanyak 1 lembaga dan 13 organisasi atau komunitas yang berkolaborasi di kegiatan sedekah daging qurban ini diantaranya Laznas Nurul Hayat Medan, Rumnet YMSA, GRAS, Permais, BKM Al-Mukhlisin USU, HN-USU, Komunitas Anak Belawan Hijrah , KSEI Fosei USU , Sikkola Rakyat , Rumah Baca Rambutan , HMJ Basastrasia Unimed , CRNTV UINSU , UKM Panahan ATC USU dan URC SAG Medan.
Husna juga menambahkan di lokasi yang sama selain kolaborasi penyaluran sedekah daging, Laznas Nurul Hayat Medan juga melakukan penyaluran titipan hewan qurban sebanyak 7 ekor kambing. Salah satu pengqurbannya dari Selangor Malaysia.
Dalam pelaksanaan penyaluran daging qurban, juga mengadopsi prinsip ramah lingkungan sejalan dengan Surat Edaran Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Nomor 4 Tahun 2025 tentang penyelenggaraan Idul Adha tanpa sampah plastik. Sebagai bagian dari kampanye #KurbanAsikTanpaSampahPlastik, sebagian daging qurban dikemas menggunakan besek bambu, menggantikan penggunaan kantong plastik sekali pakai.
Alhamdulillah semua berjalan lancar, terima kasih untuk seluruh yang mensupport kegiatan ini dan berharap tahun depan bisa kembali berbagi ke desa-desa dan mesjid-mesjid sepi pengqurban untuk berbagi senyum bareng mereka. Dan kolaborasi ini juga dapat memberikan dampak positif hingga menjadi inspirasi bagi lembaga lainnya untuk turut serta dalam aksi kegiatan serupa.
Ucapan terima kasih juga datang dari warga, salah satunya Ahmad Mazeni yang merupakan tokoh masyarakat Dusun XV Kurandak.
"Saya berterima kasih kepada tim sedekah daging dan para donatur atas pemberian daging qurban ini. Semoga yang berqurban Allah balas dengan pahala surga dan senantiasa melipatgandakan kebaikan Bapak/Ibu/Saudara, aamiin," ujarnya.
Founder / Ketua Umum GRAS Nurhabli Ridwan mengatakan Dusun XV Kurandak Desa Paluh Kurau dan Desa Kuala Besar merupakan kampung terpencil yang ada di Kabupaten Deli Serdang. Untuk mencapainya dibutuhkan waktu 2-3 jam perjalanan dari Kota Medan. Di dusun yang terdiri dari masyarakat pesisir ini begitu menanti kedatangan daging kurban. Sebab, di sana termasuk daerah yang tertinggal. sempat bertahun-tahun tak bisa menikmati daging kurban.
Di dusun itu bukannya tak ada kurban sama sekali. Namun, memang tidak begitu banyak orang yang berkurban. Karena lokasi kampung itu agak terpisah dengan warga Dusun lainnya, warga di kampung terpencil itu pun tak kebagian.
Sedekah daging untuk menghadirkan kebahagiaan pada Hari Raya Qurban hingga ke pelosok desa yang jarang tersentuh hewan qurban. Banyak saudara kita di daerah terpencil yang bertahun-tahun belum pernah merasakan nikmatnya daging qurban.
Melalui program ini, alhamdulillah Perhimpunan Penjelajah Alam Bencana dan Konservasi Generasi Rimba Alam Semesta (GRAS) bisa berkontribusi menyebarkan keberkahan qurban, menjangkau mereka yang jauh dari pusat kota, namun dekat dengan keikhlasan dan kita hadir dengan senyum dan haru di wajah mereka.
Nurhabli Ridwan yang juga Kader Konservasi Alam binaan Balai Besar KSDA Sumatera Utara juga sangat mendukung aksi pengurangan sampah plastik dalam kegiatan penyaluran daging qurban yang di laksanakan oleh Laznas Nurul Hayat Medan. Momen Idul Adha ini menjadi salah satu kesempatan untuk mengajak lebih banyak orang menggunakan bahan yang lebih ramah lingkungan.
Dalam proses pembagian hewan kurban , tidak sedikit masyarakat yang membagikan daging menggunakan kantong plastik. Sehingga menimbulkan penumpukan sampah dan tentunya kategori sampah yang susah terurai. Karena terbukti sampah plastik selain mencemari lingkungan, juga merusak beberapa ekosistem baik di darat maupun laut.
Terdapat alternatif wadah ramah lingkungan pembungkus daging kurban sebagai pengganti kantong plastik sekali pakai diantaranya menggunakan besek.
Besek adalah anyaman dari bahan baku organik yang berfungsi sebagai wadah barang atau makanan. Besek bisa berasal dari berbagai jenis bahan baku seperti besek bambu, besek daun kelapa, dan besek daun pandan.
Besek merupakan kearifan lokal Indonesia yang kini semakin tersisih karena masifnya penggunaan kantong plastik sekali pakai. Kita bisa beralih kembali dengan menggunakan besek sebagai wadah pendistribusian daging kurban untuk mengurangi timbulan sampah plastik.
Mari bersama kita jadikan hari raya Idul adha sebagai momentum transformatif. Kita ubah niat baik menjadi tindakan nyata. Kita wujudkan qurban yang suci sekaligus ramah bumi. Sebab menyembelih hewan kurban tidak harus menyakiti lingkungan alam. Sebaliknya, melalui Qurban ramah lingkungan, kita bisa meraih keberkahan bagi semua makhluk, baik manusia, hewan, dan lingkungan.
Kontributor/Penulis : Nurhabli Ridwan ( Kader Konservasi Alam / KPA GRAS ) - Balai Besar KSDA Sumatera Utara
Email: nurhabliridwan.gras@gmail.com