Rembuk Warga Jeruk Nyelap Terkait Masjid Albarokah "Kapolsek Lembur Situ, Berharap Permasalahan Ini Secepatnya Selesai

Musyawarah Warga Masyarakat perihal terkait pembangunan masjid Al-Barokah yang bertempat di Kp. Jeruk nyelap RT 05 RW 02 dengan ahli waris Ibu Iis, berlangsung Alot tidak menemui titik temu bertempat di aula Kelurahan Situ Mekar, Kecamatan Lembur Situ Kota Sukabumi, Minggu (04/09/2022).

Iptu Agus Suherman Kapolsek Lembursitu mengatakan Hasil musyawarah barusan, kaitan nya dengan permasalahan rencana Pembangunan mesjid Al-Barokah, sementara musyawarah ini ditunda dulu, di pending,menunggu dari pihak ibu Iis atau pemilik Masjid, akan berkoordinasi dan bermusyawarah dengan keluarga nya," ucapnya kepada beritaekspos.com.

Dalam hal ini tetap keputusan ada di pihak ibu Iis dan keluarga, mungkin ibu Iis tidak mau di salahkan oleh keluarga nya, beliau mau musyawarah kita tunggu aja, satu atau dua hari ini, akan di adakan lagi musyawarah di sini, untuk musyawarah mufakat dengan warga dan ahli waris,"sambungnya.

Mudah-mudahan musyawarah berikutnya bisa, menghasilkan suatu keputusan, yang mana keputusan nya nanti akan bermanfaat untuk semua masyarakat. Terutama warga masyarakat Kp Jeruk nyelap.

Lebih lanjutnya ia mengatakan, keinginan Pa Ustad tadi secepatnya mengharapkan secepatnya biar segera tuntas permasalahan ini, dan bisa secara kekeluargaan serta amanah.

"Mungkin untuk itu saya himbau kepada warga masyarakat, untuk sama-sama menahan diri, dan kita bantu proses ini supaya segera berakhir, dengan hasil yang memuaskan untuk semua pihak,"Ungkap Agus Suherman Kapolsek Lembursitu.

Masih ditempat yang sama, Muhammad Abdul Aziz atau Sapan akrab nya di panggil Doce, sebagai koordinator masyarakat menambahkan, Dan akhirnya musyawarah itu belum ada kesepakatan, dia mau hibah apa wakaf dia tetap masih mengklaim bahwa itu tanah nya, dia akan berkoordinasi dengan anaknya dulu, dengan adiknya setelah itu dia akan memberikan jawaban langsung sama pak RW. Atau kepada masyarakat.

"Itu pribadi apa hibah apa gimana, tapi kami sebagai warga masyarakat sudah pesimis sebenarnya untuk masalah ini, karena dia selalu mengklaim tanah dia.

Mungkin semuanya juga menunggu ada jawaban dari dia, ke bapak RW, walaupun dia mewakafkan mungkin masyarakat sudah cape, ingin ketenangan tidak ingin terus di adu domba, terus jadi buah bibir terus jadi bahan kejelekan. Mudah-mudahan pada akhirnya keluarga ahli waris Ibu Iis bijak dalam memahami permasalahan miskomunikasi ini.

Masih kata Abdul Aziz, Mudah-mudahan ada jalan keluar, untuk warga masyarakat warga RW 02 ini kalaupun itu di klaim tanah dia dan di kuasai oleh dia, warga masyarakat ingin mempunya mesjid lagi dari nol, dan kami berharap ada donatur dari luar dan kami ingin masjid ini segera terwujud,"jelasnya Abdul.

"Harapan kami sebelum ramadhan itu sudah harus punya masjid tempat untuk taraweh,dan untuk buka bersama, serta untuk kepentingan masyarakat disini," tutupnya.

Ronald A.