Masya Allah Seorang Tahanan Polsek Jadi Mualaf Mendengar Lantunan ayat Suci Al-Qur'an

Nr. Subarna sebagai Kapolsek Cikole, membenarkan bahwa salah satu dari tahanan Kami ada seorang mualaf berinisial AI, dia salah satu kasus penggelapan jabatan dan ia pun tertarik untuk masuk Islam, alasannya, suka mendengarkan lantunan ayat suci Al-Qur'an menurut dia hati merasa nyaman dan tenang, Jumat (30/09/2022).

Kapolsek Cikole Nr.Subarna mengatakan, saat dikonfirmasi terkait masuknya mualaf, Untuk Tersangka (Tsk) yang mualaf di Polsek cikole, adalah berinisial "I A "dengan alamat Ciaul kecamatan Cikole, Tsk (tersangka ). tersebut kasusnya adalah penggelapan dalam jabatan,"terangnya kepada Beritaekspos.com.

"Dari keterangan tersangka, dia ingin memeluk agama Islam, makanya kami dari polsek Cikole berkoordinasi dengan MUI(majelis ulama Indonesia), kota Sukabumi. dan di terima langsung oleh sekretaris jenderal MUI (majelis ulama Indonesia) kota Sukabumi, KH Dr. Qushoy. Yang membimbingnya.

Tersangka (Tsk) terkait ingin memeluk agama Islam adalah, awalnya kebingungan dia ingin meminta kepada siapa, seperti keadaan ada Masalah untuk mengadu nasib nya, serta kehidupanya ai serahkan semua kepada Allah, akhirnya dia setiap saat mendengar suara pengajian di dalam ruang tahanan, sholawatan, juga yang ada di ruangan tahanan, dia tergugah ingin memeluk agama Islam.

Dengan alasan dia bila mendengar suara-suara itu, dia lebih tenang. Karena ketenangan nya itu dia ingin mengikuti tata cara yang ada di ruang tahanan, akhirnya saya koordinasi dengan pihak MUI (majelis ulama Indonesia). dan di respon sangat cepat, dari Sekjen (sekretaris jenderal), MUI beliau hadir dan melaksanakan asessment langsung, kepada tersangka yang ingin memeluk agama Islam.

"Sehingga tadi pagi, di ikrarkan di bimbing langsung oleh Sekjen (sekretaris jenderal), KH,Dr. Qushoy. MUI kota Sukabumi dan akan di lakukan pembinaan yang serius dari pihak MUI,"katanya.

Ronald A.