Wali Kota Sukabumi Siapkan Maket Perencanaan Jangka Panjang, Lapang Merdeka 2 Dibangun 2026
SUKABUMI – beritaekspos .com. -
Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki, bersama Wakil Wali Kota Bobby Maulana, mengapresiasi kegiatan para pemuda yang tergabung dalam Karang Taruna Kota Sukabumi. Dalam kesempatan itu,
Ayep menyampaikan rencana penyusunan maket perencanaan jangka panjang pembangunan kota agar pembangunan lebih matang dan terorganisir.
“Maket ini akan disesuaikan dengan DED yang sudah dibuat oleh Bappeda. Kita akan mencari desainer profesional kaliber nasional,” ujar Ayep Zaki, saat menghadiri Bulan Bakti Karang Taruna di lapang Cikondang, Minggu (2/11/2025).
Menurutnya, perencanaan tersebut akan menjawab kebutuhan dan harapan masyarakat. “Kalau ada yang komplain, silakan sampaikan kepada pihak pembuat maket,” tambahnya.
Beberapa proyek yang akan dimasukkan dalam perencanaan tersebut antara lain pembangunan kawasan pemerintahan, jembatan, area car free day akhir tahun, Coffee Festival Sukabumi, dan Sukabumi Kreativitas.
Ia juga menyebutkan bahwa dari maket tersebut, arah pembangunan Sukabumi dalam 10 tahun ke depan bisa terlihat secara jelas.
“Dengan wilayah seluas 48 kilometer persegi, titik-titik lokasi pembangunan bisa diketahui masyarakat. Lapang Merdeka 2 rencananya akan dibangun pada 2026. Soal anggaran masih dirasionalisasi, kita lihat nanti Desember,” jelasnya.
Menurut Ayep, Lapang Merdeka 2 akan difungsikan untuk berbagai kegiatan besar seperti festival dan konser, termasuk bila ada permintaan dari kementerian, provinsi, atau Pemkot.
Sementara itu, Ketua Karang Taruna Kota Sukabumi, Raden Koesoemo Hutaripto, menjelaskan bahwa kegiatan hari ini merupakan jalan santai memperingati HUT Karang Taruna ke-65.
“Melalui kegiatan ini, masyarakat bisa berinteraksi langsung dengan Wali Kota. Pengurus dari tujuh kecamatan hadir untuk bersilaturahmi dengan pimpinan daerah dan masyarakat,” ungkapnya.
Ia menambahkan, kegiatan ini juga menjadi sarana untuk menumbuhkan UMKM. “Ada sekitar 1.500 peserta yang ikut jalan santai dan 10 UMKM membuka booth di lokasi. Di Santasea, peserta banyak membeli berbagai kuliner UMKM,” ujarnya.
OIS.



