Breaking News

Sinergi Bioinformatika dan AI, Telkom Solution Pamerkan Video Analytics di The 6th BBC 2025.





BALIGE," BERITAEKSPOS.COM - 13 November 2025 – Institut Teknologi Del (IT Del) telah menyelenggarakan The 6th Bioinformatics and Biodiversity Conference (BBC) 2025 pada tanggal 8 hingga 9 November 2025. Mengambil tema "Bioinformatics for Biodiversity Sovereignty and Biotechnological Innovation", konferensi dilaksanakan dalam format Hybrid (luring di Balige dan daring) untuk memaksimalkan akses dan kolaborasi.

Dukungan dari Telkom Indonesia dan Telkom Solution sangat vital untuk memastikan kelancaran format hybrid. Solusi konektivitas canggih dan platform digital disediakan untuk menunjang kebutuhan komputasi intensif dalam sesi Big Data dan AI di Bioinformatika, memfasilitasi partisipasi virtual yang mulus bagi peneliti dari ITB, UI, UGM, dan IPB.

Dalam sesi pembukaan, Bapak Tanto Suratno Msc, OVP Enterprise Product Development - Telkom Indonesia, menyampaikan komitmen korporasi dalam mendukung ekosistem sains nasional.

"Telkom hadir sebagai perusahaan teknologi terdepan di Indonesia turut memajukan Indonesia untuk mendukung dan terus berinovasi terhadap perkembangan teknologi di Indonesia. Khususnya, melalui BBC 2025 ini, kami memastikan bahwa infrastruktur digital yang kami sediakan mampu mendukung transfer pengetahuan global, karena teknologi adalah fondasi bagi kedaulatan data dan inovasi bioteknologi di masa depan," tegas Bapak Tanto Suratno.

Acara tahun ini semakin strategis dengan partisipasi dari berbagai institusi pendidikan terkemuka di Indonesia, termasuk Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Indonesia (UI), Universitas Gadjah Mada (UGM), Institut Pertanian Bogor (IPB), serta mitra internasional dari Malaysia, China, dan Jepang. Kehadiran kampus-kampus ini menegaskan posisi BBC 2025 sebagai forum riset bioinformatika terkemuka di Asia Tenggara.

Fokus Utama Konferensi: BBC 2025 akan menjadi wadah pertukaran ide lintas disiplin ilmu yang krusial bagi masa depan riset Indonesia. Diskusi inti akan berpusat pada perkembangan mutakhir di berbagai bidang, mulai dari Genomic and Molecular Biodiversity, pemanfaatan Artificial Intelligence in Bioinformatics, hingga isu-isu global seperti Conservation, Climate, and Planetary Health. Konferensi juga akan menyoroti aspek Data Ethics and Open Science serta mendorong penerapan Community-Based Interdisciplinary Approaches untuk solusi yang lebih holistik.

Penyelenggara mengundang seluruh pihak untuk memanfaatkan format hybrid ini dan bergabung dalam dialog ilmiah yang akan membentuk arah baru riset keanekaragaman hayati dan bioteknologi di Indonesia. Konferensi ini didukung penuh oleh mitra-mitra strategis, di antaranya Yayasan Satria Budi Dharma Setia, Panin Bank, Telkom Solution, Telkom Indonesia, Inalum, Generasi Peneliti, dan Klinik Jurnal. 

Selama acara, Telkom Solution hadir dengan booth interaktif yang memberikan kesempatan eksklusif kepada para peserta untuk mencoba pengalaman menggunakan teknologi AI Video Analytics. Demonstrasi ini akan menunjukkan bagaimana kecerdasan buatan dapat dimanfaatkan untuk analisis data visual, memberikan perspektif baru bagi aplikasi riset di bidang konservasi dan keanekaragaman hayati.

"Kami berharap BBC 2025 tidak hanya menjadi pertemuan akademis, tetapi juga menjadi titik tolak lahirnya kolaborasi nyata dan rekomendasi kebijakan yang berdampak langsung pada pengelolaan keanekaragaman hayati Indonesia yang luar biasa. Melalui sinergi antara teknologi, ilmu hayat, dan dukungan industri seperti Telkom, kami yakin dapat menghasilkan inovasi bioteknologi yang kuat dan berkontribusi secara signifikan pada kedaulatan sains dan ekonomi bangsa," ujar Bapak Dr. Arnaldo M. Sinaga, S.T,. M.InfoTech. selaku Rector of IT Del.


Laporan : syamhadi purba

BACA JUGA BERITA LAINNYA