Breaking News

Kota Sukabumi Torehkan Prestasi Investasi, Wali Kota Bahas Penguatan Kawasan Industri di Hadapan Wamen




SUKABUMI," beritaekspos.com -

‎Kota Sukabumi kembali mencatatkan prestasi dalam upaya penguatan investasi dan percepatan pembangunan daerah. Hal ini ditegaskan melalui pertemuan strategis yang dilakukan Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki, bersama Kepala DPMPTSP Kota Sukabumi, Andri Firmansyah, dengan Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi RI, Todotua Pasaribu, pada Selasa (18/11/2025) di Jakarta.

‎Pertemuan ini sekaligus menjadi pengakuan pemerintah pusat terhadap keseriusan Kota Sukabumi dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif. 

‎Respons positif disampaikan langsung oleh Kementerian Investasi, yang menyetujui dua usulan besar dari Kota Sukabumi, yaitu pembangunan Mal Pelayanan Publik sebesar Rp 30,.miliar serta dukungan DAK sekitar Rp 9,.miliar. 

‎Total Rp 39,.miliar itu menjadi bukti bahwa Sukabumi kini dipandang sebagai kota yang layak untuk percepatan investasi dan transformasi pelayanan publik.

‎Menurut Wali Kota, capaian ini tidak datang tiba-tiba. Dalam beberapa tahun terakhir, Pemkot Sukabumi intens memperkuat fondasi pelayanan investasi, mulai dari deregulasi, percepatan perizinan, hingga penataan sistem berbasis digital. 

‎‎“Ini hasil kerja bersama. Pemerintah pusat melihat bahwa Sukabumi siap melompat lebih jauh,” ujar Ayep Zaki.

‎Salah satu agenda paling krusial dalam pertemuan tersebut adalah pengembangan kawasan industri di wilayah Cemerlang seluas sekitar 50 hektare. Kawasan ini menjadi simbol kesiapan Kota Sukabumi untuk memasuki fase baru dalam agenda industrialisasi regional. 

‎Pemerintah daerah kini tengah memfinalisasi revisi dan pengusulan kawasan tersebut agar ditetapkan sebagai kawasan industri resmi—langkah besar yang diyakini akan memperkuat posisi Sukabumi sebagai kota tujuan investasi.

‎Wali Kota menegaskan bahwa pembangunan kawasan industri bukan hanya proyek infrastruktur, tetapi investasi jangka panjang bagi ekonomi kota. Dengan terbukanya kawasan industri, peluang kerja baru, pertumbuhan UMKM, hingga terbentuknya rantai pasok lokal akan semakin luas. 

‎“Inilah saatnya Sukabumi naik kelas. Kita ingin menjadi kota yang tidak hanya nyaman dihuni, tetapi juga menarik bagi pelaku usaha nasional maupun global,” katanya.

‎Selain dukungan dari APBD, Pemkot Sukabumi juga memadukan anggaran ekonomi sosial untuk memastikan pembangunan ekonomi berjalan seimbang dengan kebutuhan masyarakat. Menurut Wali Kota, pertumbuhan tidak boleh timpang; investasi harus memperkuat rakyat, bukan hanya sektor formal.

‎Pertemuan dengan Wamen Investasi ini menjadi langkah lanjutan dari rangkaian capaian Kota Sukabumi yang terus mencatatkan peningkatan nilai investasi dari tahun ke tahun. Wali Kota menyebut bahwa momentum ini harus dijaga melalui kerja sama lintas sektor, pelayanan yang profesional, dan tata kelola investasi yang semakin transparan.

‎“Mohon dukungan dari seluruh warga Sukabumi. Kita sedang berada pada jalur yang tepat untuk menjadikan kota ini sebagai pusat investasi baru di Jawa Barat,” tutupnya.


Ois

BACA JUGA BERITA LAINNYA