Ketua Pasim Sukabumi Berharap Kepala Sekolah Yang Baru Harus Lebih Loyalitas Terhadap Yayasan.
SUKABUMI,"BERITAEKSPOS.COM -
Jabatan kepala sekolah masing -masing unit dari mulai TK, SD, SMP, SMK, itu sudah menjadi regulasi di Yayasan Pasim SOP, untuk pergantian kepemimpinan dilakukan setiap 2 tahun sekali.ucapan itu di sampaikan Ketua Yayasan Pasim Sukabumi, Wati Purnaningrum, Usai Pelantikan dan serah Terima jabatan Kepala sekolah di Lingkungan yayasan Pasim, di Hotel Balkony, jumat ( 11/7/2025).
Lanjut dia, yang bisa menggantikan untuk menjadi kepala sekolah kita terbuka, semua guru -guru punya kesempatan yang sama untuk menjadi kepala sekolah, dengan melewati beberapa kualifikasi yang sudah kita tentukan,dan tentunya pengalaman dan kemampuan akademik tentunya ada beberapa tes yang kita siapkan untuk mereka.
Pemilihan Kepala sekolah ini walaupun Yayasan dan manajemen sudah punya, kita serahkan semuanya kepada unit nya masing -masing dengan pemilihan secara terbuka.dan secara demokrasi.
Lebih lanjut dia mengatakan Masa jabatan Kepala sekolah di Pasim hanya cukup 2 periode saja ,dan untuk tahun ini kita serah terima jabatan pergantian kepala sekolah di unit TK , SD, SMP, sedangkan untuk SMK hanya perpanjangan SK dari kepala sekolah sebelumnya.
Tamu undangan yang datang ke acara pelantikan dan serah terima jabatan dari Dinas Pendidikan di wakili oleh para pengawas dari masing -masing seperti pengawas TK, SD, SMP,dan pengawas SMK.
Untuk menjadi kepala sekolah di Pasim rata -rata 4 tahun dan itu juga hanya di berikan kesempatan hanya 2 periode saja.
Ketua Yayasan juga memberikan pesan untuk kepala sekolah yang baru, untuk bisa melanjutkan program -program dari kepala sekolah yang lama dan untuk bisa menambah program yang baru ,dan tentunya bisa lebih loyalitas terhadap yayasan dan integritas terhadap dunia pendidikan.
Berharap semua kepala sekolah dapat bersinergi baik dengan yayasan pertama membangun dunia pendidikan, tentunya dibawah naungan yayasan Pasim.
Alhamdulillah Untuk penerimaan siswa baru ,dari mulai TK, SD, SMP semua stabil sudah sesuai dengan target, dan untuk SMK tahun 2025 kita ada penurunan tahun sebelumnya yang masuk ada 400 siswa yang mendaptar , dan tahun ini tetap diatas 300 siswa, tapi belum pinal karena masih banyak yang ingin daptar mudah mudahan bisa melebihi target karena masih ada waktu sampai hari sabtu besok," pungkasnya.
(Ois)